
Dengan membiarkan mesin hidup dalam jangka waktu menit yang bervariasi setiap orang, biasanya hal ini dilakukan ketika sepeda motor atau mobil sudah didiamkan dalam kurun waktu yang cukup lama (lebih dari 6 jam).
Bedakan Perlakuan Motor Yang Sudah Injeksi
Bagi para pemilik motor yang sudah mengadopsi sistem injeksi ritual memanasi motor hendaknya tidak dijadikan agenda wajib ketika akan berkendara.
Karena sepeda motor injeksi sudah cukup pandai jika dibandingkan dengan yang mengunakan karburator. untuk kebutuhan mesin sendiri sistem injeksi sudah di atur sendiri oleh Engine Control Module (ECM) dan tak perlu menarik handel gas ketika dipanasi. Hanya dibutuhkan kurang dari 1 menit dan biarkan stasioner saja.
Maka oli sudah dapat bersirkulasi sendiri dengan sangat baik tidak perlu anda untuk mengeber-geber kendaraan anda karena itu akan sia-sia.
Cukup 1 Menit Untuk Memanasi Motor Injeksi
Memanaskan mesin tak melebihi satu menit, dengan mengadopsi sistem injeksi maka mesin akan dapat mensirkulasi oli dengan baik, karena suhu udara sudah teratur cukup hangat untuk melakukan perjalanan.
Baik itu perjalanan jauh ataupun perjalanan dalan jarak yang dekat. jika anda melakukan pemanasan pada motor anda yang sudah mengadopsi sistem injeksi ini maka bahan bakar akan terbuang percuma.
Gejala penyakit pada motor “Brebet” hanyaq akan terjadi pada motor dengan karburator. Motor injeksi juga sudah mempunyai sensor yang dapat mendeteksi suhu pada mesin motor, oleh sebab itu motor injeksi sudah tidak memerlukan choke lagi. Berikanlah perlakuan berbeda untuk motor anda baik untuk yang belum mengadopsi dan yang sudah mengadopsi sistem injeksi.
Sumber : KompasOtomotif
Tidak ada komentar:
Posting Komentar